• Inacraft News
  • Editor’s Note
  • Redaksi
  • Info Iklan
Inacraft News
  • Home
  • Cover Story
  • Focus ASEPHI
  • Product
  • SMEs
  • Design
  • Art
  • Inspiration
  • e-Magazine
  • Warta Inacraft
  • More …
    • Figure
    • Celebrity
    • Travel
    • Fashion
    • Regional Report
    • Tech Craft
    • Finance & Banking
    • Business
    • Vacation
    • CSR
    • Review
    • Event
    • Agenda Asephi
    • How to Do
    • QUIZ
No Result
View All Result
  • Home
  • Cover Story
  • Focus ASEPHI
  • Product
  • SMEs
  • Design
  • Art
  • Inspiration
  • e-Magazine
  • Warta Inacraft
  • More …
    • Figure
    • Celebrity
    • Travel
    • Fashion
    • Regional Report
    • Tech Craft
    • Finance & Banking
    • Business
    • Vacation
    • CSR
    • Review
    • Event
    • Agenda Asephi
    • How to Do
    • QUIZ
No Result
View All Result
Inacraft News
No Result
View All Result
Home Cover Story

E-Smart Sebagai Upaya Memperkuat Pemasaran

Auliya Mustar by Auliya Mustar
June 2, 2020
in Cover Story
0
E-Smart Sebagai Upaya Memperkuat Pemasaran
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Dalam rangka mempersiapkan sektor industri nasional memasuki era revolusi industri 4.0, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mencanangkan inisiasi making Indonesia 4.0 sebagai salah satu agenda pembangunan nasional untuk mempercepat pencapaian aspirasi menjadi negara 10 ekonomi terbesar di dunia pada tahun 2030. Dan Presiden Jokowi pun optimis, bahwa era industri 4.0 akan memberikan peluang besar bagi Indonesia untuk memajukan perekonomian nasional.

 

Menindaklanjuti keinginan Presiden dalam memajukan perekonomian nasional, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) aktif memfasilitasi pelaku industri kecil dan menengah (IKM) untuk memasarkan produknya ke luar negeri.

 

Direktur Jenderal (Dirjen) Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Kemenperin Gati Wibawaningsih mengatakan, implementasi Industri 4.0 sebagai salah satu fokus kegiatan Ditjen IKMA merupakan suatu tahapan yang menekankan pada pola ekonomi digital, dan artificial intelligence. “Bentuk Implementasi Industri 4.0 yang telah dilakukan Ditjen IKMA dan masih menjadi fokus hingga saat ini adalah Program e-Smart IKM sebagai upaya untuk memperkuat pemasaran produk sektor industri yang berdaya saing, khususnya produk IKM,” ucapnya.

Di samping itu, lanjutnya, program ini juga bertujuan agar pemerintah mempunyai “database IKM” dan menjadi showcase produk sendiri dan bukan menjadi reseller produk negara lain. Melalui program ini, diharapkan akses pasar dan akses pendanaan ikut dapat meningkat.

 

Mengikuti Pameran

Strategi lainnya yang dilakukan Kemenperin dalam melakukan pemasaran produk IKM, adalah mengikuti berbagai event pameran. Kemenperin akan memfasilitasi pelaku industri kecil dan menengah khususnya para kerajinan untuk ikut serta dalam ajang pameran baik skala nasional maupun internasional. Dukungan ini diberikan karena IKM kerajinan di Indonesia punya potensi besar dalam mendorong perekonomian melalui keunggulan produknya yang unik, inovatif, dan berdaya saing.

“Salah satu bentuk dukungan Kemenperin untuk meningkatkan promosi pelaku IKM kerajinan nasional adalah melalui fasilitasi keikutsertaan secara kontinyu pada pameran Ambiente yang berskala internasional,” terang Gati.

 

Pameran Ambiente, lanjutnya, merupakan pameran dagang terbesar untuk sektor barang konsumen dan ajang temu bisnis para pelaku usaha di sektor interior decoration, gifts and premiumssertatable and dining ware. Penyelenggaraannya dilaksanakan setiap tahun di Messe Frankfurt, Jerman.

 

Gati menjelaskan, para pelaku IKM kerajinan nasional yang terpilih mendapatkan fasilitas bantuan promosi untuk menampilkan produk kerajinan terbaiknya, khususnya home decor, berpeluang menarik minat potential buyers (wholesaler atau retailer) mengingat sebagian besar perusahaan besar turut berpartisipasi dalam pameran Ambiente.

“Keikutsertaan dalam pameran, merupakan salah satu cara untuk berinteraksi secara langsung dengan buyer. Karena tren penjualan dari eksportir langsung ke buyer sebagai salah satu jalur distribution channels yang efektif dan diminati di Eropa,” jelas Gati.

 

Gati menambahkan, keikutsertaan pada pameran berskala internasional ini, selain bisa menjadi ajang unjuk gigi produk-produk IKM kerajinan tanah air, juga bisa menjadi sarana agar para IKM mampu bersaing dengan produk-produk unggulan di pasar global. “Ini juga menjadi kesempatan IKM untuk benchmarking dalam meningkatkan inovasi dalam desain, kemasan dan tentunya informasi tren dan selera pasar dunia terkini,” imbuhnya.

 

Menurut Gati, industri kerajinan selama ini telah memberikan sumbangsih cukup besar kepada devisa negara melalui capaian ekspor produknya. Sektor kriya yang merupakan salah satu dari kelompok industri kreatif ini, sudah memiliki jaringan pasar yang luas di mancanegara seperti Eropa dan Amerika Serikat.

Kemenperin mencatat, nilai ekspor dari produk kriya nasional pada Januari-November 2018 lalu mampu mencapai USD823 juta, naik dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar USD820 juta.

Dari capaian kinerja positif tersebut, sektor industri kerajinan mempunyai kedudukan yang strategis dalam membangun perekonomian nasional. Selain mampu menyerap tenaga kerja dan jumlah unit usaha yang banyak, juga sebagai penggerak ekonomi daerah serta mampu memberikan sumbangan besar pada pendapatan domestik bruto (PDB) dari sektor industri kreatif. (Achmad Ichsan)

Tags: bisnis onlineE-smartmemperkuat pemasaranpameranpemasaran
Previous Post

Keunikan Interior Rumah Joglo

Next Post

Capacity Buiding Menutup Agenda Kerja ASEPHI PUSAT Tahun 2019

Next Post
Capacity Buiding Menutup Agenda Kerja ASEPHI PUSAT Tahun 2019

Capacity Buiding Menutup Agenda Kerja ASEPHI PUSAT Tahun 2019

Please login to join discussion

E-Magazine Inacraft News

Warta Inacraft

INACRAFT NEWS

INACRAFT NEWS diterbitkan oleh Badan Pengurus Pusat Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (BPP ASEPHI)

Jl. Wijaya I No.3A, – Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12170
Phone: (62 21) 725 2032, 725 2033, 725 2063
Fax.: (62 21) 725 2062
Email: redaksi@inacraftnews.com

Redaksi

  • Inacraft News
  • Editor’s Note
  • Redaksi
  • Info Iklan

Network

  • ASEPHI
  • Inacraft Award
  • Inacraft
  • Emerging Award
  • Inacraft News
  • Editor’s Note
  • Redaksi
  • Info Iklan

Inacraft News © 2023 ASEPHI - by Kolabo

No Result
View All Result
  • Home
  • Cover Story
  • Focus ASEPHI
  • Product
  • SMEs
  • Design
  • Art
  • Inspiration
  • e-Magazine
  • Warta Inacraft
  • More …
    • Figure
    • Celebrity
    • Travel
    • Fashion
    • Regional Report
    • Tech Craft
    • Finance & Banking
    • Business
    • Vacation
    • CSR
    • Review
    • Event
    • Agenda Asephi
    • How to Do
    • QUIZ

Inacraft News © 2023 ASEPHI - by Kolabo